maria's blog

HAI SEMUANYA... Jadi beberapa hari yang lalu, aku dapat produk dari EMINA berupa EMINA BARE WITH ME MINERAL CUSHION. Nih penampakannya. Cantik banget Kesan pertama saat lihat packagingnya, super imut dan compact. Design minimalis plus girly khas Emina banget bikin aku gak sabar untuk segera buka box dan coba produknya. Ternyata.... SEBAGUS ITU SIH EMANG. Alhamdulillah menurut hasil reviewku di akun Likee-ku, memang Emina ini coveragenya medium. Mudah diaplikasikan dan gampang diblend juga.  Emina mineral cushion ini sendiri melindungi kulit dari UVA dan UVB karena kandungan titanium dioxide yang dapat melindungi kulit dari sengatan matahari. Finish akhir dewy matte. Jadi gak heran agak glowing sehat gitu wajah kita. Apalagi untuk aku yang kulitnya normal to dry. Bahagia banget nemu produk ini.  Untuk teman-teman yang tertarik coba produk Emina, kalian bisa langsung kunjungi toko kecantikan terdekat atau e-commerce di official store Emina langsung ya. Thank you, -LUV-

HAI Teman-teman semuanya Kali ini aku akan mengulas sedikit mengenai produk terbaru dari LUX yaitu LUX HANDSANITIZER . Jadi, di masa pandemi seperti ini tentunya kita perlu menjaga kesehatan diri kita. Mulai dari menjaga pola makan, istirahat, rajin melakukan aktifitas fisik, dan semua hal yang bisa membantu kita untuk meningkatkan imunitas tubuh. Yang paling penting, IKUTI PROTOKOL KESEHATAN yaitu 3M : 1. Memakai masker 2. Mencuci tangan 3. Menjaga jarak Nah jika kita sudah menerapkan ini semua dalam hidup kita, InsyaAllah kita dijauhkan dari COVID-19. Aamiin. Dalam mendukung kebersihan diri, LUX mengeluarkan produk HANDSANITIZER dengan klaimnya 99,9% membunuh kuman. Berdasarkan yang aku baca pada kemasannya, LUX HANDSANITIZER mengandung 70% Alkohol, Extract Flower dan Moisturizer. Sebagai salah satu brand sabun terbesar di Indonesia, kita sudah tahu dong bahwa aroma Lux menyegarkan banget. Ini terbukti di produk Handsanitizernya yang baru diluncurkan. Kemasan LUX HANDSANITIZER ya

Hai NEWMOMS Kita lanjut lagi untuk membahas mengenai peralatan tempur mengASIhi. Simak dengan baik ya. 1.   Freezer Untuk Moms yang melakukan eping (exclusive pumping), freezer juga jadi salah satu item penting untuk penyimpanan ASI perah. Pasalnya banyak yang mencampurkan ASIP ke dalam kulkas sehari-hari dan apabila tidak baik dalam manajemen penyimpanan ASIP, maka ASIP bisa rusak. Sayang gak sih, Bun kalo misalkan ASIP yang sudah kita pompa seharian atau berhari-hari sampai bergadang eh malah rusak. Nah untuk meminimalisir lebih baik Moms memisahkan ASIP di freezer atau kulkas tersendiri. Gak harus beli kok Moms. Sekarang sudah banyak tempat penyewaan freezer. Pastikan listrik di rumah kuat ya. Kalo gak kuat percuma soalnya. ASIP juga bisa cepat rusak kalo listriknya mati terus. 2.    Bottle Warmer / Sterilizer Manfaat dari Bottle Warmer selain untuk menghangatkan ASIP yang dingin / beku, bisa juga untuk sterilisasi botol. Nah ini kalo bisa punya juga ya Moms. Soalnya jika ASIP didi

HAI NEWMOMS, Kembali lagi di coretan Maria. Masih seputar ibu dan anak. Sedikit informasi untuk para newmoms yang baru saja melahirkan dan meniatkan diri untuk meng-ASI-hi, ada beberapa barang yang bisa dibeli untuk mendukung pemberian ASI pada anak. Sebenarnya memang lebih bagus jika DBF, tapi ada beberapa newmoms yang bekerja makanya kita pilihkan beberapa barang yang bisa dibeli sebelum masuk kantor lagi setelah cuti melahirkan. Eits, sebelumnya jangan lupa follow blog aku yaaa... InsyaAllah aku bakal update terus biar teman-teman bisa dapat informasi seputar parenting, kesehatan, review produk, dll. Langsung saja kita mulai :     1.  Pumping     Salah satu benda yang wajib dimiliki adalah pompa ASI. Aku pribadi prefer yang manual. Tapi kalo biar enak sih punya dua-duanya. Dulu dipinjemin teman merk Philips Avent dan super bermanfaat untuk aku yang waktu itu ASInya masih dikit banget. Nah terus akhirnya aku beli sendiri. Karena pegel pakai manual aku beli yang electric pump. Cuma ka

Hai semuanya... Bingung sebenarnya mau nulis apa. Karena ini aku ketik saat di rumah sakit, tepatnya di Poli Paru. Ya Allah... serem gak sih lagi pandemi gini. Semoga gak kenapa-kenapa ya guys. Jadi hari ini aku anter kakakku ke RS. Dia batuk-batuk sudah sekitar 5 hari ini. Karena protokol kesehatan di RS sangat ketat, dengan gejala tersebut, kakakku di arahkan ke Poli Paru. Jujur aku sebenarnya deg-degan karena yang datang ke Poli ini bukan sembarang penyakit. Semoga aja saat pulang aku gak sakit ya, guys. Ini udh hampir 3 jam kami menunggu. Tadi kata dokter spesialis Paru, kakakku diarahkan untuk rontgen. Lama juga sih sebenarnya. Ada yang sampai sekarang nunggu hasilnya lama betul. Aku cuma takut aja terlalu lama di sini malah jadi ikutan sakit. Bismillah aja deh. Semoga kuat Ngomong-ngomong gimana di tempat kalian? Semoga tetap aman ya. Berharap pandemi cepat berakhir. Keinget betapa syoknya saat tahu angka covid 19 naik tajam. 4000 lebih sehari. Angka yang sangat menakutkan sebena

Semenjak pandemik, beberapa pusat perbelanjaan di Indonesia ditutup guna mencegah penyebaran Covid-19. Tentunya banyak dari kita yang rindu untuk makan di mall, atau sekedar cuci mata. Karena pemerintah sudah memberlakukan new normal, beberapa mall sudah mulai beroperasi kembali. Eits, namun pemerintah menghimbau agar masyarakat tetap memperhatikan protokol kesehatan. Hal ini diupayakan untuk menekan angka pertambahan Covid-19 walaupun kita juga harus menerima Covid-19 berada di sekitar kita dan sangat dekat dengan kita. Gerakan 3M digencarkan pemerintah di masing-masing wilayah. Apasih 3M? 1.  Mencuci tangan 2.  Memakai masker 3.  Menjaga jarak 3 hal yang kini sangat penting dalam kehidupan kita. Jika mengabaikan salah satunya, maka jangan sampai menyesal di kemudian hari. Beberapa mall bahkan memberlakukan yang boleh masuk hanya usia >5 tahun sampai usia <65 tahun. Jadi, untuk balita tidak diperkenankan masuk, dan untuk lansia di atas 65 tahun juga tidak bisa masuk mall. Ini di

Hai Moms, Terima kasih sudah menyempatkan mampir di blog aku. Senang jika tulisanku bisa memberikan inspirasi untuk teman-teman semua.  Topik kali ini mengenai barang apa saja yang harus dibawa ke rumah sakit saat akan melahirkan. Apalagi di tengah pandemi seperti ini. Nah berikut aku bagikan informasinya. 1.  Perlengkapan Baby Karena biasanya perawatan di Rumah Sakit itu kurang lebih 3-4 hari, maka tentunya yang harus dipersiapkan adalah barang-barang untuk 3-4 hari itu. Waktu lahiran Baby Tisya, list barang yang aku bawa antara lain: Baju kancing lengan pendek 6 pcs Popok kain 6 pcs (sedikit karena aku pakai diapers) Kain bedong 3 pcs Sarung tangan dan kaos kaki 3 psg Selimut bulu halus agak tebal Handuk kecil Topi baby 3 pcs Minyak telon 1 botol Tissue basah 1 pak Tissue kering 1 pak Peralatan mandi (sabun, lotion, dll) Diapers newborn (Mamy Poko yang Extra Soft) Cotton ball 1 pak Wadah serbaguna Kasa / Ambicor (untuk tali pusar) Kenyataannya, selama di Rumah Sakit bajunya disiapkan

Hai Moms, CONGRATULATION untuk para Ibu hamil yang sedang menanti waktu persalinannya. Semoga aman, selamat dan lancar yaa. Oh iya, sudah belanja apa saja nih? Aku mau berbagi informasi barang-barang apa saja yang WAJIB dibeli untuk para newmoms dan baby. Yuk kita langsung aja : 1.  POMPA ASI MANUAL & SILIKON PENAMPUNG ASI Untuk newmoms, ini penting banget. Karena di awal melahirkan biasanya ASI itu gak keluar sama sekali. Tapi jangan patah semangat dulu, Moms. Dengan pompa ASI manual, ini akan membantu banget mempercepat keluarnya ASI kalian. Aku saranin wajib ada. Gak perlu yang mahal kok, ada beberapa merk yang harganya terjangkau. Dengan pompa ASI manual ini, apabila moms menyusui di PD sebelah kiri, kita bisa sambil pompa yang sebelah kanan. Jadi ASI kita yang ikut keluar gak terbuang percuma. Bisa juga pakai Silikon penampung ASI. Jadi ASI yang netes bisa kita tampung dan gak rembes ke baju.                        2.  KORSET & BRA MENYUSUI Untuk millenial moms yang gak ma

Hai SEMUANYA! Lama gak berbagi informasi seputar produk-produk nih ke teman-teman. Jadi, dua minggu yang lalu aku dapat kiriman dari  Hometesterclub ID  berupa produk sampo dari Love Beauty & Planet. Untuk variannya adalah Clean Ocean Edition yang mana mengandung Seasalt & Bergamot yang bagus untuk kesehatan kulit kepala dan rambut. Source :  https://www.lovebeautyandplanet.com/id/hair/hair-by-type/shampoo/sea-salt-&-bergamot-shampoo.html Aku cobain produk ini selama dua minggu. Untuk penggunaan awal memang agak kaget karena busa yang dihasilkan tidak banyak. Klaimnya sendiri memang 100% vegan, jadi dengan bahan natural tentunya ramah untuk lingkungan. Selain itu botolnya sendiri dapat didaur ulang.  Kandungan Sea Salt Bali dengan kualitas tinggi dapat mendetoksifikasi rambut, membersihkan dan membuat rambut lebih lembut dan ternutrisi dengan baik. Sebagai pengguna hijab yang kadang rambutnya lepek, bau dan gak segar Sea Salt ini bagus banget untuk kesehatan kulit kepala ak

Hai teman-teman, Selama pandemi, kalo aku bawaannya mau order makanan mulu. Baik gofood atau grabfood. Makanan adalah salah satu kebahagiaan bagiku, apalagi kalo banyak voucher diskon bertebaran. Nah berikut ini 3 snack teratas yang paling sering aku order. Terutama untuk yang tinggal di wilayah Tangerang Perumnas. 1.  Pempek Tembaga 10 Ini adalah menu favorit pertama. Kenapa pempek? Karena pempek ini selain harganya gak nyekek di leher, alias wajar, rasanya menurutku endol surendol. Beneran gak perez dan gak endorse. Syukur-syukur kalo beneran di endorse. WKWKWK. Oh iya aku sering banget pesen kapal selam, kulit (gak pernah ketinggalan), adaan, lenjer, telur kecil. Et dah, semua jenis sih udah pernah nyobain. Hahaha. Kuah cukonya mantul. Kita bisa request mau gak pedes, atau sedang atau pedes. Terus bisa frozen atau digorengin. Aku sih udah jelas digorengin dong. Pas sampe di rumah, anget-anget sedep. Ikannya berasa banget. Gak kalah lah sama pempek yang namanya udah ternama. Tem

DONGENG ANAK KISAH ENJELI SI ANAK MANJA By : Maria Pusuma R. Di sebuah desa bernama Montavia, hiduplah seorang tukang kayu bernama Huda. Ia tinggal bersama Istri, Elisa dan anak semata wayangnya, Enjeli. Enjeli tidak pernah mau membantu orang tuanya dan selalu merengek jika disuruh. Enjeli tumbuh menjadi gadis kecil yang sangat manja. Keinginannya harus dituruti. Keluarga Enjeli hidup sangat sederhana. Huda setiap hari harus pergi ke hutan menebang kayu, sedangkan Elisa pergi ke kota untuk menjual kue buatannya. Suatu ketika Elisa sakit. Ia berkata pada Enjeli : “Enjeli, anakku. Ibu sedang tidak enak badan. Bolehkah kamu menggantikan Ibu mengantar kue-kue ini?” Wajah Enjeli langsung marah. “Aku tidak mau!” tolaknya dan membuat Ibunya sedih. Enjeli langsung berlari menuju Ayahnya yang sedang sarapan. “Ayaaaah… Ibu menyuruhku pergi menjual kue. Aku takut nanti ada yang hendak menjahati aku.” Rengek Enjeli manja. “Ya sudah, Enjeli. Kau tidak perlu ke kota. Biar A

Hai Moms, Banyak sekali yang membicarakan topik ini di grup komunitas. Bagaimana cara kita menghadapi "New Normal" terutama untuk para orang tua yang sudah memiliki anak.  Dari beberapa berita yang aku baca, maksud dari new normal sendiri adalah masyarakat harus tetap produktif ditengah pandemi corona dengan tatanan yang baru. Karena vaksinnya belum ditemukan, pemerintah bukannya menyerah. Tetapi kita diminta untuk produktif namun tetap menjalankan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. NEW  NORMAL Perlunya kesadaran kita untuk hidup bersih dan sehat. Menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak (physical distancing) dan menghindari kerumunan harus kita lakukan dengan sungguh-sungguh untuk menekan jumlah pertambahan COVID-19. Dengan situasi seperti ini, kita harus bisa menguasainya supaya selaras dengan apa yang kita inginkan. Yaitu hidup kita tidak berubah antara sebelum COVID-19 dan setelah ada wabah ini. Caranya bagaimana? Berusaha ber

Hai Moms, Setelah bucin sedikit dengan Jerome  kita balik lagi ke review product.. Yuhuu.. Ini sebenarnya sudah agak lama nyobanya. Waktu itu dikirim dari hometesterclub.id  dan kebetulan belum beli sabun untuk Baby Tisya, akhirnya kupakailah langsung produknya. Kebetulan dapatnya yang ukuran kecil 60ml. Sebenarnya Lactacyd Baby ini tersedia juga dalam kemasan 150ml dan 230ml. Saat aku coba, busanya memang tidak terlalu banyak. Sabun ini mengandung Lactoserum dan lactic acid dari ekstrak susu. Sangat cocok untuk kulit bayi yang sensitif karena kandungan bahannya yang hypoallergenic atau memiliki reaksi alergi rendah. Tisya sempat mengalami ruam popok, tapi Alhamdulillah dua hari menggunakan sabun Lactacyd Baby, ruam popoknya hilang. Bukan cuma berkurang saja ya moms. Oh iya, untuk baby Tisya gak cuma aku pakai sebagai sabun saja, tapi aku juga gunakan sebagai sampo. Kulit Baby Tisya jadi lebih halus dan aromanya.... hmmm wangi susu banget. Enak moms. Kulit tanganku juga j